Minggu, 27 Maret 2011

Pengaruh Risiko Sistematis, Rasio Profitabilitas, dan Rasio Leverage Terhadap Return Saham (Studi Pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

Pertimbangan yang digunakan oleh para investor dalam menentukan sekuritas yang akan dibelinya adalah tingkat pengembalian (return) dari suatu sekuritas dan tingkat risiko (risk) yang terkandung dalam sekuritas tersebut. Pada umumnya, investor saham lebih menyukai sekuritas dengan return yang tinggi dan risiko yang rendah (Dewi, 2004). Karena ada kemungkinan hal ini sulit untuk dipenuhi, maka para investor saham akan memilih sekuritas dengan kombinasi risiko dan return yang terbaik.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh risiko sistematis (beta saham), rasio profitabilitas (ROI), dan rasio leverage (DER) terhadap return saham baik secara simultan maupun secara parsial pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 4 (empat) tahun (2005-2008).
Penelitian ini menggunakan tiga variabel independen yaitu risiko sistematis (beta saham), rasio profitabilitas (ROI), dan rasio leverage (DER) serta menggunakan satu variabel dependen yaitu return saham. Penelitian dilakukan terhadap 18 perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama kurun waktu 4 (empat) tahun (2005-2008). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan proses pengolahan data menggunakan program SPSS. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas data, uji asumsi klasik yang meliputi uji autokorelasi, uji multikolinieritas, dan uji heteroskedastisitas, serta pengujian terhadap hipotesis yang diajukan. Pengujian hipotesis dilakukan secara simultan dan secara parsial.
Dari hasil pengolahan data, diperoleh nilai adjusted R2 sebesar 0.130 yang artinya sebesar 13.00% perubahan return saham diengaruhi oleh perubahan risiko sistematis (beta saham), rasio profitabilitas (ROI), dan rasio leverage (DER). Dari pengujian secara parsial diperoleh besarnya pengaruh risiko sistematis (beta saham) terhadap return saham sebesar 16.73%. Risiko sistematis (beta saham) memiliki pengaruh paling dominan diantara ketiga variabel yang ada. Pengaruh rasio profitabilitas (ROI) terhadap return saham sebesar 0.25%. Sedangkan pengaruh rasio leverage terhadap return saham sebesar 0.50%.
Disarankan bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti tentang return saham untuk menambah atau menggunakan variabel lain yang mempengaruhi return saham selain variabel yang ada dalam penelitian ini. Selain itu, peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan ibjek penelitian yang lebih luas, tidak hanya perusahaan makanan dan minuman tetapi juga ditambah dengan perusahaan lainnya serta memperpanjang waktu pengamatan agar diperoleh hasil peramalan yang lebih handal dan akurat.

Referensi: Sriwahyuni. 2010. Pengaruh Risiko Sistematis, Rasio Profitabilitas, dan Rasio Leverage Terhadap Return Saham (Studi Pada Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia). Skripsi Universitas Riau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar